Mohon tunggu...
Helya Sani
Helya Sani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Negeri Malang

Saya suka Matcha

Selanjutnya

Tutup

Book

Resensi Novel Bendera Setengah Tiang

16 Desember 2024   13:02 Diperbarui: 16 Desember 2024   13:05 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cover Novel Bendera Setengah Tiang

Identitas Buku

Judul buku: Bendera Setengah Tiang

Pengarang: Annisa Lim

Penerbit: Coconut Books

Tahun Terbit: 2022

Jumlah Halaman: 296

 ISBN: 978-623-6456-29-3

Sinopsis

Sebuah tragedi Kejahatan hak asasi terjadi di kampus swasta yang mendapat predikat kampus paling transparan di negeri ini. Bermula dari diangkatnya berita mengenai kejahatan seksual oleh organisasi pers MahasiswaWarta Mahasiswayang  dipimpin Gibran Rajib Argani, kampus tiba-tiba membekukan seluruh kegiatan Warta yang berimbas pada gelombang kemarahan mahasiswa karena merasa pihak rektorat yang membekukan Warta erat kaitannya pada salah satu terduga pelaku yang tengah dilindungi para petinggi.

Gelombang kemarahan mahasiswa semakin tak terbendung saat tragedi lain terjadi di tengah kemelut kasus pembekuan Warta yang mengakibatkan sebuah aksi unjuk rasa besar antara organisasi mahasiswa yang bergerak di bidang sosial dan hak asasi manusiaGEMARANserta beberapa fakultas dengan BEM dan DPM pecah. Sampai berujung dan melahirkan sejarah kelam baru yang dijuluki sebagai 'Tragedi Sabtu Berdarah' sebab beberapa mahasiswa yang dikenal aktif mengkritik kinerja kampus dan menyuarakan hak asasi tidak diketahui keberadaannya sampai hari ini.

Isi Resensi Buku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun