Mohon tunggu...
HIMIESPA FEB UGM
HIMIESPA FEB UGM Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Himpunan Mahasiswa Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada

Himpunan Mahasiswa Ilmu Ekonomi (HIMIESPA) merupakan organisasi formal mahasiswa ilmu ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada DI Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Period Poverty: Malapetaka Bagi Perempuan India

21 Januari 2024   18:07 Diperbarui: 21 Januari 2024   18:08 764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1.2. Vicious Cycle of Period Poverty Sumber: Ilustrasi Penulis

Apa yang Dapat Dilakukan oleh Masyarakat?

Peran masyarakat juga tidak kalah penting dari peran pemerintah. Untuk meningkatkan kesadaran mengenai higienitas menstruasi, masyarakat berperan sebagai promotor. Sosialisasi higienitas menstruasi melalui sosial media, event umum, workshop, seminar/webinar, dan kampanye dapat dilakukan oleh tenaga kesehatan dan disebarluaskan oleh masyarakat umum. Upaya edukasi melalui berbagai media ini akan lebih efektif jika tokoh-tokoh dengan pengaruh kuat di masyarakat, seperti selebriti, content creator, dan tokoh publik lain juga ikut andil dalam sosialisasi kesehatan menstruasi. Dengan besarnya pengaruh tokoh-tokoh tersebut terhadap cara pandang masyarakat, diharapkan kesadaran masyarakat India mengenai higienitas menstruasi dapat meningkat.

Selain sebagai promotor, masyarakat juga berperan sebagai "rumah emosional" bagi mereka yang terdampak period poverty. Masyarakat dapat menjadi wadah dan ruang yang aman bagi masyarakat lainnya. Dalam hal ini, ruang aman dalam masyarakat dapat terbentuk dari adanya kepercayaan dan dukungan emosional terhadap masyarakat yang terdampak period poverty. Kepercayaan dan dukungan emosional ini dapat diimplementasikan dalam bentuk komunitas dan support group. Dengan adanya komunitas dan support group, masyarakat dapat saling berbagi pengetahuan, pengalaman, perasaan, pendapat, dan dukungan terhadap satu-sama lain tanpa rasa takut. Oleh karena itu, peran masyarakat sebagai "rumah emosional" merupakan hal yang krusial dalam meningkatkan higienitas menstruasi di India.

Referensi

Aditi Vashisht, Pathak, R., Rashmi Agarwalla, Bilkish Patavegar, & Panda, M. (2018). School absenteeism during menstruation amongst adolescent girls in Delhi, India. PubMed, 25(3), 163--168. https://doi.org/10.4103/jfcm.jfcm_161_17 

Babbar, K., & Supriya Garikipati. (2023). What socio-demographic factors support disposable vs. sustainable menstrual choices? Evidence from India's National Family Health Survey-5. PLOS ONE, 18(8), e0290350--e0290350. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0290350 

Barry/London, E. (2022, August 15). Scotland Just Showed How Easy It Is To End "Period Poverty." Time; Time. https://time.com/6206216/scotland-law-period-poverty/

BBC Newsround. (2020, November 25). Period poverty: Scotland is the first country to provide free sanitary products. BBC Newsround; BBC Newsround. https://www.bbc.co.uk/newsround/55062598 

Chatterjee, P. (2020). Improving menstrual hygiene among adolescent girls in India. The Lancet Child & Adolescent Health, 4(6), 422--423. https://doi.org/10.1016/s2352-4642(20)30142-5

Diamond, C. (2020, February 25). Period poverty: Scotland first in world to make period products free. BBC News; BBC News. https://www.bbc.com/news/uk-scotland-scotland-politics-51629880 

Garg, S., & Anand, T. (2015). Menstruation related myths in India: strategies for combating it.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun