Kenaikan tersebut juga diikuti dengan kenaikan dari daya tawar  pemain dan biaya-biaya yang dibutuhkan untuk mendatangkan pemain. Hal inilah yang menyebabkan banyak tim berani membayar mahal hanya untuk seorang pemain.
Grafik 3: Pendapatan Hak Siar Klub Liga Inggris (2012/2013 -- 2017/2018)
Untuk mengatasi hal tersebut, bank sentral memiliki kebijakan untuk mengendalikan jumlah uang yang beredar di pasar. Hal ini dilakukan tujuannya agar mengendalikan nilai uang serta menekan harga di pasar. Kondisi di bursa transfer pun sama, transfer harga pemain ditentukan oleh kondisi pasar serta jumlah uang yang beredar.
Penutup
Pada kenyataannya, uang tidak dapat dipisahkan dari dunia sepakbola. Inflasi harga pemain saat ini dipicu oleh dua hal utama. Pertama, meningkatnya pendapatan hak siar dari TV, streaming, tiket, dan sponsor yang mengakibatkan meningkatnya jumlah uang yang beredar di bursa transfer. Peningkatan jumlah uang yang beredar tersebut memicu meningkatnya harga pemain sepakbola.
Kedua, sulitnya menentukan nilai wajar dari seorang pemain. Transfer Price Index (TPI) hanya mengukur proyeksi nilai pemain berdasarkan kondisi uang dan inflasi yang berlaku saat tertentu. Sedangkan nilai pemain sepenuhnya ditentukan dari negosiasi tawar menawar antar klub.
Untuk kritik dan Saran: himiespa.dp@gmail.com
Referensi:Â
Boediono. (1998). Ekonomi Moneter. Yogyakarta: BPFE
Duta, Nikita. (n.d). Quantity Theory of Money. Economics Discussion. Â