Kini, pandemi mulai mereda dan usaha warkop A&D telah normal dari segi pendapatan. Warkop A&D sudah kembali melayani banyak pembeli. Pembeli yang biasa datang juga merupakan dari kalangan pekerja karena warkop A&D sendiri buka pada pukul 17.00-03.00 dimana bertepatan dengan jam pulang kerja. Namun, semakin malam kalangan pembeli yang datang menjadi lebih bervariasi.
Pembeli yang datang ke warkop A&D memiliki kesan tersendiri terhadap warkop yang berdiri sejak lama ini. Adapun tanggapan dari salah satu pembeli yaitu Syifa mengatakan bahwa sebagai penikmat warkop sekaligus kafe, warkop A&D dapat menjadi pilihan yang tepat apabila sedang tidak memiliki banyak budget, namun tetap ingin berkumpul bersama teman atau keluarga.
“Selain makanan dan minuman yang enak, abangnya juga ramah sih jadi bikin nyaman aja kesini. Harganya juga murah sesuai kantong,” ujar Syifa salah satu pembeli di warkop A&D.
Maraknya kafe aesthetic saat ini tidak mengurangi eksistensi dari warkop A&D. Warkop A&D mampu bertahan dari tahun ke tahun meskipun tempat maupun makanan yang disajikan sangat sederhana. Warkop A&D sendiri memiliki keuntungan perihal lokasi yang strategis, sebab terletak di pinggir jalan sehingga banyak pembeli yang datang karena sedang melintasi jalan tersebut. Namun, kekurangan dari warkop A&D adalah tidak adanya jaringan Wi-Fi sebagaimana yang banyak diinovasikan warkop rumahan dan kafe-kafe sebagai daya tarik pembeli.
“Kan memang konsepnya warkop untuk makan, minum sama ngobrol jadi tidak disediakan Wi-Fi karena memang bukan konsepnya aja. Jadi yang datang memang orang yang benar-benar mau makan,” jelas Yovi pegawai warkop A&D.
Selain itu untuk menjangkau banyak pembeli, warkop A&D ikut merambah ke Grabfood dan Gofood. Andi selaku pemilik warkop A&D berharap dengan kemudahan teknologi saat ini dapat membantu warkopnya melayani pembeli yang sedang tidak ingin ke tempat, namun tetap ingin menikmati makanan atau minuman yang terdapat di warkopnya dengan memesan secara online.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H