Mohon tunggu...
Hilya ShofiDzihni
Hilya ShofiDzihni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo! Saya merupakan Mahasiswa semester 1 dengan Prodi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Kerusakan Lingkungan: Bencana Banjir, Faktor Penyebab dan Solusi Mengatasi Kerusakan Lingkungan dengan Pendekatan Transdisiplin Ilmu

19 Desember 2023   21:42 Diperbarui: 19 Desember 2023   21:54 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Program Gerakan Kebersihan Lingkungan merupakan upaya sederhana yang sangat berpengaruh untuk kebersihan lingkungan. Dengan partisipasi masyarakat dalam membantu menjaga kebersihan lingkungan, seperti gotong royong membersihkan saluran air, dan membersihkan sampah di area sungai dapat membantu mencegah terjadinya banjir.

2. Ilmu Ekonomi

Dalam Pendekatan Ilmu Ekonomi, banjir dapat terjadi karena semakin meningkatnya pembangunan di wilayah perkotaan, seperti pusat perbelanjaan, pembangunan hotel, Apartemen, hingga kawasan industri. Semakin meningkatnya Pembangunan di wilayah perkotaan, maka semakin berkurangnya daerah resapan air. Peningkatan Pembangunan juga dapat menyebabkan penurunan muka air tanah.

Solusi dalam Pendekatan Ilmu Ekonomi

  • Program Bank Sampah 

Bank sampah adalah program yang dibuat untuk menampung sampah rumah tangga dan dijadikan barang bernilai ekonomis. Bank sampah dapat dilakukan dengan cara menukarkan sampah yang telah dipiilah untuk di daur ulang. Sampah yang telah dipilah tersebut dapat ditukarkan dengan sejumlah uang. Program ini memiliki manfaat, karena dapat meminimalisir pembuangan sampah sembarangan, dan juga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat karena dapat menghasilkan uang dengan nominal tertentu.

  • Program Pembatasan Perizinan Pembangunan di Wilayah Resapan Air

Program ini dapat dilakukan oleh pemerintah untuk mencegah peningkatan pembangunan di wilayah perkotaan. Dengan dilakukannya pembatasan pembangunan, maka wilayah resapan air di perkotaan dapat terpelihara dengan baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun