Sebab, fenomena umat saat ini, orang-orang yang berebut akhirat, yang lebih mementingkan ibadah ritual, kerap menganggap mereka lah yang lebih benar menjalankan konsep agama, dan menentang orang-orang yang tidak sejalan dengan mereka.
Begitu pentingnya, ilmu pengetahuan dalam Islam, sehingga Allah Swt memuji orang-orang yang berilmu dan mengangkat kedudukan mereka lebih dari yang lain.
Untuk itu, dalam sebuah hadist Rasulullah Saw bersabda Sesungguhnya ulama adalah pewaris para Nabi. Sungguh para Nabi tidak mewariskan dinar dan dirham, mereka hanya mewariskan ilmu, maka barang siapa mengambil warisan tersebut ia telah mengambil bagian yang banyak." (HR Ahmad, Tirmidzi, dan Abu Daud).
Selain itu, pada hadist riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah Saw tegaskan barang siapa yang menempuh suatu jalan untuk mencari ilmu, maka Allah memudahkan untuknya jalan menuju surga.
Jadi, untuk meraih kehidupan di akhirat bukan hanya semata-mata konsentrasi penuh pada ibadah ritual, melainkan dari ilmu pengetahuan lah yang memudahkan kita meraih kebaikan di akhirat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H