Mohon tunggu...
Higienis Indonesia
Higienis Indonesia Mohon Tunggu... Editor - Spesialis solusi kesehatan udara

Sejak 2004, Higienis Indonesia dikenal sebagai spesialis di bidang solusi kesehatan dan higienis yang berkualitas. Kami berkomitmen untuk membantu Anda yang ingin memiliki lingkungan lebih bersih, lebih sehat, lebih hijau, dan lebih nyaman, serta bagi Anda yang memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti asma dan alergi, dengan menyediakan produk-produk penting seperti pembersih udara, penyerap lembap udara, pelembap udara, pewangi ruangan, dan pembersih uap. Kami juga menyediakan perangkat keamanan untuk melindungi lingkungan tempat Anda tinggal, yaitu kamera sekuriti.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Apakah Pembersih Udara Dapat Mencegah Covid-19?

6 Juli 2021   10:59 Diperbarui: 6 Juli 2021   11:28 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di tengah pandemi ini, banyak alat kesehatan bermunculan yang menawarkan janji dan memberikan klaim dapat mengurangi risiko penularan virus secara efektif. Mulai dari pembersih udara, UV dan ozone generator sampai dengan mister penyemprot bahan kimia dan disinfektan.

Namun, dari sekian banyak alat kesehatan dengan teknologi dan cara kerja yang berbeda, sebenarnya mana diantaranya yang paling aman dan efektif, sehingga patut untuk digunakan?

Metode Penularan Covid-19

Untuk mengetahui jawabannya, kita harus mengenal cara penularan SARS-CoV-2, coronavirus penyebab COVID-19.

Penelitian menyimpulkan bahwa coronavirus SARS-CoV-2 menular melalui 3 metode transmisi utama, yaitu droplets, aerosol dan fomites.

Droplets = virus terbawa dalam butiran cairan berukuran relatif besar, dapat ditularkan saat berbicara, batuk dan bersin jika berdekatan dengan orang yang terinfeksi.
Aerosol = virus terbawa dalam butiran relatif kecil dan bertahan di udara dalam waktu yang cukup lama, dapat ditularkan dengan hanya berada di dalam ruangan tertutup jika bersamaan dengan orang yang terinfeksi.
Fomites = virus dapat ditularkan saat menyentuh benda atau permukaan yang terkontaminasi oleh orang yang terinfeksi.

Cara Mengatasi Penularan Covid-19

Berbeda dari dugaan awal, metode penyebaran melalui udara, droplets maupun aerosol, ternyata jauh lebih berisiko dan lebih sering terjadi dibanding melalui fomites; terutama pada kondisi ruang tertutup dan ruang dimana ventilasi udara segar kurang memadai.

Pencegahan penularan melalui fomites telah banyak dibahas sejak awal masa pandemi, yaitu dengan tidak menyentuh atau mengurangi penyentuhan permukaan seperti gagang pintu, tombol lift, keran, keyboard, dsb. terutama jika berada di tempat-tempat umum. Mencuci tangan dan menggunakan sanitizer secara berkala dan tidak menyentuh mulut dan mata juga merupakan perilaku yang tepat dibiasakan untuk pencegahan penularan secara fomites.

Di samping menjalankan perubahan kebiasaan di atas, penggunaan disinfektan dan sinar UV juga dapat membantu. Namun perlu diingat bahwa efektifitas dan keamanan penggunaan disinfektan kimia dan sinar UV sangat tergantung pada cara dan konteks penggunaan dan aplikasinya. Contohnya, disinfektan seperti hydrogen peroxide maupun hydroxyl walau ampuh membunuh kuman, juga sangat berbahaya bagi kesehatan manusia. Sama juga dengan sinar UV, di mana keampuhan sangat tergantung dengan intensitas sinar dan jangka waktu paparan, namun sangat berbahaya untuk mata dan kulit manusia jika terpapar langsung.

Apakah Menggunakan Pembersih Udara Bermanfaat Untuk Mencegah Covid-19?

Mengingat bahwa metode penularan virus SARS-CoV-2 jauh lebih signifikan melalui udara, baik secara droplets maupun secara aerosol, maka perlu adanya upaya yang sesuai untuk mengurangi jumlah virus yang beterbangan (airborne) di udara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun