Mohon tunggu...
Higienis Indonesia
Higienis Indonesia Mohon Tunggu... Editor - Spesialis solusi kesehatan udara

Sejak 2004, Higienis Indonesia dikenal sebagai spesialis di bidang solusi kesehatan dan higienis yang berkualitas. Kami berkomitmen untuk membantu Anda yang ingin memiliki lingkungan lebih bersih, lebih sehat, lebih hijau, dan lebih nyaman, serta bagi Anda yang memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti asma dan alergi, dengan menyediakan produk-produk penting seperti pembersih udara, penyerap lembap udara, pelembap udara, pewangi ruangan, dan pembersih uap. Kami juga menyediakan perangkat keamanan untuk melindungi lingkungan tempat Anda tinggal, yaitu kamera sekuriti.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Polusi Udara Membunuh Lebih Banyak daripada Asap Rokok

6 Agustus 2019   15:30 Diperbarui: 8 Agustus 2019   15:19 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Jika pembuluh darah terpapar PM2.5 secara terus-menerus dan menahun, dapat berpotensi merusak pembuluh darah dan kardiovaskular. 

PM2.5 juga menyebabkan gangguan pada pernapasan seperti ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut), gangguan fungsi paru, penyakit paru obstruktif kronik, bahkan kanker paru-paru.

Tindakan protektif dapat dilakukan dengan menggunakan pembersih udara (HEPA filter) di ruangan untuk menjaga udara agar tetap bersih, kesehatan terjaga sehingga kematian dini dapat terhindar. 

Secara global, beralih dari penggunaan energi bersih, tidak menghasilkan polutan sehingga tidak mencemari udara, seperti energi angin, matahari, dan hidro (air) merupakan alternatif yang tepat, selain karena alasan dapat diperbaharui, energi ini juga berkelanjutan karena tersedia di alam. 

Selain energi terbarukan, gas alam juga memancarkan polusi udara lebih sedikit daripada fosil lainya. Hal ini penting untuk diperhatikan karena polusi udara bukan sesuatu yang dapat kita hindari, smoking is avoidable, but air pollution is not !

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun