Mohon tunggu...
Hari Gusti Firnando
Hari Gusti Firnando Mohon Tunggu... -

no pain no gain

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tenggelamnya Kapal Van der tut (Atut)

21 Desember 2013   14:55 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:40 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

kau bawalah dinasti kerajaanmu berlayar

berlayar jauh dari pertiwi tercinta ini

berlayar jauh hingga tiada terlihat setitik pun kerajaan itu

sekarang

kami merasa senang dan bahagia

akhirnya dinasti itu bisa berakhir tenggelam oleh sang bijaksana

sekarang

kami merasa tenang dan tenteram

rasa belenggu dan rasa tertekan

telah putus dari patung-patung yang kau tekan

perjalanmu telah berakhir

dan akan selamanya berakhir

dalam scene the behind"TENGGELAMNYA KAPAL VAN DER TUT "....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun