Setelah tubuh hancur pun jiwalah yang akan tetap abadi. Ini dapat dibaca dalam karya para filosof mulai dari Plato, Aristoteles, hingga para filosof dari pemikir filsafat Islam seperti Ibnu Sina, Suhrawardi Mulla Sadra dan lain-lain. Mereka sepakat akan keberadaan jiwa, dan jiwa akan abadi. Tetapi mereka berdebat bagaimana awal jiwa dan bagaimana hubungannya dengan fisik.
Penting tidaknya bioskop di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang tergantung bagaimana jiwa kita menanggapinya. Tanyalah jiwa kita sebelum pergi ke bioskop. Jangan sampai pengaruh film membuat jiwa kita terganggu, gelisah, dan stres sehingga memperburuk imunitas dan tubuh.
Andai kita yakin bahwa pergi ke bioskop itu baik, kita juga masih punya tanggung jawab lain untuk menerapkan protokol kesehatan agar terhindar covid-19. Walaupun dapat meningkatkan imunitas tubuh jangan sampai imunitas kita belum siap menghadapi virus Covid-19.
Baca juga:
Semangat Pegawai Honorer Rumah Sakit Nenek Mallomo Usaha KulinerÂ
Power Values Imam Prayogo Membangun UIN Malang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H