Tuhan Yesus Kristus, semuanya bisa kami lalui oleh karena Engkau, oleh karena itu kami percaya. Tunjukkanlah anugerah-Mu kepada kami. Amin.
Terkait dengan kemerdekaan Finlandia, seorang penyair bernama Uuno Kailas menuliskan puisi patriotik yang merupakan bagian dari Fatherlan day (Isänmaan päivä). Puisi itu kemudian dijadikan sebuah lagu oleh Taneli Kuusisto yang berjudul Siunaa ja Varjele Meitä, yang artinya Berkati dan Lindungilah Kami. Lagu ini dikenal dengan judul Suomalainen Rukous. Ingin tahu seperti apa lagunya? Link ini akan membawa Anda ke sana. Lirik lengkapnya adalah sebagai berikut:
1.
Siunaa ja varjele meitä,
Korkein, kädelläs.
Kaitse ain kansamme teitä
vyöttäen voimalla meitä
heikkoja edessäs.
Sulta on kaikki suuruus,
henki sun hengestäs.
2.
Herramme, kirkasta meille
kasvos laupiaat,
niin että armosi alla
toivoa rohkaisemalla
kukkivat roudan maat.
Vaivoissa näytä meille
kasvosi laupiaat.
3.
Tutkien sydämemme
silmäs meihin luo.
Ettemme harhaan kääntyis,
ettei kansamme nääntyis,
silmäsi meihin luo.
Alati synnyinmaalle
siipies suoja suo.
Terjemahan bebas dari lagu tersebut:
1.
Berkati dan lindungilah kami, ya Tuhan, dengan tangan-Mu
Jagalah kami dalam genggaman-Mu
Engkau melihat kami, lemah di hadapan-Mu
Segala kekuasaan datang dari Engkau dan juga roh kami
2.
Tuhan, biarlah wajah-Mu bercahaya atas kami
Engkau menumbuhkan bunga dari tanah yang beku
Oleh karena kasih dan rahmat-Mu
Tunjukkanlah wajah-Mu saat kami lemah
3.
Kami melihat hati kami
Biarlah mata-Mu menjaga kami dari berbuat kesalahan
Supaya kami tidak terhilang
Awasilah kami, lindungilah negara kami di bawah sayap-Mu
Lagu ini dimasukkan dalam lagu Hymn gereja Lutheran VK584 sejak 1986.
Saya pertama kali mendengar tentang doa yang disampaikan oleh Kyösti Kallio dari seorang veteran yang mencerita pengalamannya setahun yang lalu. Beliau sampai menangis saat membacakan doa tersebut. Emosinya terbawa oleh situasi sulit yang saat itu dihadapi oleh Finlandia. Akhirnya, istrinya membacakan doa itu sampai selesai.