Mohon tunggu...
Heza Alfirsta
Heza Alfirsta Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

>~

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Perempuan Beredukasi: Penyebab Turunnya Angka Pernikahan di Indonesia

11 Januari 2025   01:48 Diperbarui: 11 Januari 2025   08:46 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto perempuan belajar (Sumber:; Freepik)

3.  Hubungan yang Lebih Sehat

Pernikahan yang terjadi saat kedua pihak benar-benar siap secara emosional dan finansial cenderung lebih stabil dan sehat.

4.  Pengurangan Pernikahan Dini

Dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya kemandirian, perempuan lebih cenderung menunda pernikahan dini, yang sering kali berisiko terhadap kesehatan dan stabilitas finansial.

Kesimpulan 

Penurunan angka pernikahan di Indonesia mencerminkan perubahan positif, terutama dalam pemberdayaan perempuan. Dengan edukasi dan kemandirian yang didukung media sosial, perempuan kini memandang pernikahan sebagai pilihan, bukan kewajiban. Fenomena ini membawa dampak baik, seperti peningkatan kualitas hidup, kontribusi ekonomi, dan pengurangan pernikahan dini, yang bermanfaat bagi individu dan masyarakat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun