Dikutip dari kompas.com, bahwa Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) baru-baru ini merilis outlook tahunan dan mempridiksi bahwa suhu bumi akan naik sekitar 1 sampai 1,5 derajat celcius setiap tahun pada lima tahun ke depan.
Hal ini menunjukkan bahwa kondisi kenaikan suhu bumi sebesar 1 -- 1,5 derajat selsius tidak sejalan dengan apa yang sudah disepakati oleh setiap negara industri dan maju dalam konferensi tingkat tinggi di paris pada 2015 (Paris Agreement) yang mewajibkan negara industri dan maju mencapai Net - Zero Emissions atau nol bersih emisi pada tahun 2050.
Bencana Yang Menimbulkan Awareness
Terjadinya fenomena alam yang semakin tidak menentu hingga menyebabkan terjadinya bencana diberbagai belahan dunia termasuk Indonesia, tidak terlepas dari aktivitas kehidupan manusia yang sebagai faktor tunggal dan utama penyebab terjadinya pemanasan global secara masif sejak revolusi industri berakhir.
Kejadian-kejadian atau bencana alam yang terjadi pada satu titik akan menimbulkan kesadaran setiap pemimpin di dunia pada umumnya dan setiap manusia pada khususnya bahwa bumi sedang dalam kondisi tidak sehat yang memerlukan penanganan dan perawatan yang lebih baik.
Indonesia termasuk salah satu negara yang memiliki kesadaran dan komitmen yang ditunjukkan dengan meratifikasi Paris Agreement di New York pada tanggal 22 April 2016  yang akan menurunkan emisi gas rumah kaca pada tahun 2030 yang termaktub dalam  The First Nationally Climate Change (NDC) yang merupakan acuan pelaksanaan komitmen mitigasi perubahan iklim dengan rencana penurusan emisi hingga tahun 2030 sebesar 29% sampai dengan 41%.
Namun peran negara sebagai regulator dan penyelenggara pemerintahan tentu tidak bisa menjadi faktor tunggal dalam mencapai keberhasilan komitmen Indonesia mewujudkan Net Zero Emissions pada tahun 2060 apabila tidak didukung oleh berbagai pihak termasuk masyarakat sebagai bagian entitas terkecil dalam sebuah wilayah negara.
Tindakan Kecil dan Sederhana Mengurangi Emisi Dalam Kehidupan Sehari-hari
Ada sebuah adagium atau istilah bahwa untuk mengatasi sebuah masalah tidak perlu dengan melakukan sesuatu ide atau tindakan yang besar, mari mulai dengan tindakan dan hal yang kecil dan sederhana.
Sebagai pribadi atau masyarakat dalam lingkup terkecil dari sebuah negara, tentu punya peran yang sangat sentral dalam mewujudkan sebuah kebijakan yang menjadi solusi dalam mengatasi berbagai permasalahan.
Saya merupakan bagian dari entitas terkecil itu memiliki peran yang sama dan justru bisa dikatakan penting dalam berkontribusi mewujudkan pengurangan emisi dalam kehidupan sehari-hari untuk mencapai tujuan negara menuju Net - Zero Emissions pada tahun 2060.
Ada 4 tindakan kecil dan sederhana namun sangat penting menurut saya dan yang sudah saya lakukan dalam kehidupan sehari-hari dalam mendukung net zero emissions melalui pengurangan emisi.