Berbicara mengenai LDR, teringat sebuah cerita dari seorang teman yang kebetulan memang sedang menjalani hubungan LDR. teman saya yang berdomisili di medan harus menjalani hubungan jarak jauh dengan pacarnya yang tinggal di Jakarta.
Karena pekerjaan yang menuntut pacar dari teman saya ini harus stay dan menetap di Jakarta, membuat memaksa mereka harus menjalani LDR dalam waktu yang tidak ditentukan.
Menyadari kalau mereka akan menjalani hubungan LDR, dan menyadari juga kalau akan ada tantangan dan godaan didepan yang menghadang, teman saya bersama pacarnya akhirnya membuat komitmen bahwa mereka akan berkomitmen untuk menikah.
Sebuah cincin yang melingkar di jari manis teman saya dan kekasihnya menjadi tanda komitmen diantara mereka bahwa mereka adalah calon suami dan calon istri dari masing-masing.
Cincin yang melingkar di jari manis mereka itu adalah sebagai tanda pra nikah yang mengikat mereka dalam satu komitmen yang teguh selama menjalani masa-masa hubungan jarak jauh.
Kala rindu melanda dan godaan menerjang, mereka selalu kuat tatkala melihat cincin yang tersemat di jari manis mereka sebagai pengingat bagi mereka sudah memiliki pasangan kekasih yang nantinya akan menjadi calon pasangan hidupnya.
Kekuatan komitmen mereka yang dibuat dalam sebuah cincin tersematkan di jari manis menjadi tanda kekuatan bagi mereka dalam menjalani hubungan jarak jauh.
Bertahun-tahun menjalani LDR, akhirnya mereka berhasil melewatinya dan komitmen diawal mereka bahwa mereka akan menjadi pasangan suami-istri pada akhirnya terwujud sudah dalam sebuah ikatan janji pernikahan suci.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H