Yang menggores dihalaman rumah.
Dipenuhi bunga kertas warna warni.Â
Seperti mimpi mimpi kita yang selalu terhenti.Â
Dan kita hanya gigit jari.Â
Memeluk kekecewaan abadi.Â
Karena tergusur aturan.Â
Ditanah tak bertuan.Â
Sungailiat, Bangka 13 Mei 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!