"Bukan begitu, aku juga ingin kembali ke tanah kelahiranku, Hongkong," kata Barbie yang kali ini membuat Ken kaget untuk pertama kalinya.
"Untuk apa?" tanya Ken setengah kaget.
"Sama seperti kamu. Di Hongkong, aku juga punya saudara itu Barbie Hsu," jawab Barbie tenang.
"Oke, kalau begitu kini kita akan menempuh jalan kita masing-masing," kata Ken sedih. Barbie hanya menangis terisak-isak.
"Bye, Barbie," ucap Ken selamat tinggal kepada Barbie.
"Bye, Ken," balas Barbie sambil menyeka air matanya.
-Tamat-.
Salam Kompasiana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H