Mohon tunggu...
Heru Wahyudi
Heru Wahyudi Mohon Tunggu... Dosen - Lecture

Musafir

Selanjutnya

Tutup

Analisis Artikel Utama

Bacapres 2024 dan Tantangan Kontrak Sosial-Politik Masyarakat

28 September 2023   13:02 Diperbarui: 2 Oktober 2023   06:55 1351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Source : betv.disway.id)

Peran teknologi informasi juga menjadi faktor dalam pemilihan presiden. Perkembangan teknologi informasi memiliki potensi untuk memengaruhi hasil pemilihan dan bahkan memicu konflik sosial. 

Maka, calon presiden yang siap untuk mengemban tugas ini idealnya memiliki pemahaman mendalam tentang peran teknologi informasi dalam proses pemilihan presiden, serta kemampuan untuk membentuk kontrak sosial-politik yang sesuai dengan perkembangan teknologi.

Untuk menghadapi berbagai tantangan dalam dinamika politik pemilihan presiden tahun 2024, bacapres harus mampu merumuskan kontrak sosial-politik yang transparan dan terukur dengan masyarakat. 

Bacapres harus dapat menghindari menggunakan isu-isu politik yang berpotensi memicu perpecahan berdasarkan suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) dalam kampanye mereka, serta lebih fokus pada penyampaian gagasan dan visi yang jelas dan terukur. 

Pemerintah juga memiliki peran penting dalam memastikan situasi politik dan keamanan yang kondusif, serta memantau agar tidak ada kampanye yang memanfaatkan politik identitas.

Dari kacamata pemilihan umum, kontrak sosial-politik memegang peranan dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap calon presiden dan menjamin bahwa mereka memiliki mandat yang kuat untuk memimpin. 

Selain itu, kontrak sosial juga berfungsi sebagai alat untuk memantau kinerja calon presiden dan mengevaluasi apakah janji-janji kampanye telah diwujudkan. 

Oleh karena itu, calon presiden harus memiliki kemampuan untuk merumuskan kontrak sosial yang jelas dan terukur dengan masyarakat, serta berkomitmen untuk memenuhi janji-janji mereka selama masa kepemimpinan. (*)

Heru Wahyudi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun