Untuk mengatasi tantangan-tantangan ini, perlu pendekatan berkelanjutan dalam operasional pusat perbelanjaan.
Menerapkan teknologi ramah lingkungan, seperti penggunaan sumber energi terbarukan, dapat mengurangi jejak karbon dan mengurangi konsumsi energi yang berlebihan.
Melibatkan masyarakat dalam program-program sosial dan lingkungan dapat membentuk hubungan kuat antara pusat perbelanjaan dan komunitas, menjembatani kesenjangan antara konsumerisme dan kepedulian lingkungan.Â
Langkah sederhana seperti mengurangi penggunaan plastik dengan mendorong kantong belanja berulang dapat memberikan kontribusi berarti terhadap pengurangan limbah plastik.
Dalam menjelaskan pandangan ini, kita sama-sama mengingatkan bahwa pembangunan berkelanjutan membutuhkan kerja sama yang berfokus pada solusi. Pusat perbelanjaan di Kota Serang punya potensi besar untuk menjadi motor perubahan positif.Â
Dengan mengadopsi strategi-strategi berkelanjutan, tak hanya manfaat ekonomi yang akan dirasakan oleh masyarakat setempat, tapi juga penghormatan pada lingkungan tempat kita tinggal, sehingga mewujudkan sebuah keseimbangan harmoni yang mendalam.
Heru Wahyudi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H