Peluru Relawan Ganjar sebagai pihak messenger / pembawa pesan akan digambarkan sebagi historia politik nakal Ganjar mendukung Jokowi dan juga diduga sebagai bagian kerja sama politik meloloskan Ganjar diusung melalui PDI Perjuangan di bawah Ketum baru PDI Perjuangan Joko Widodo.
Penulis menyarankan agar Ganjar segera melakukan koalisi strategik baik secara individu atau kelompok agar tidak bekerja sendirian dalam peperangan asimetris .
 Saat ini sedang terjadi peperangan asimetris dilancarkan oleh kekuatan siluman yang terorganisir dan organisasi ini sangat lihat mengelola berbagi isu-isu sensitif dan dijadikannya dalam manajemen isu yang sangat mematikan bagi  pihak yang menjadi musuh.
Ganjar agar mencari sekutu yang punya kekuatan politik dan finansial. Ganjar harus segera berani menawarkan diri ke pihak partai yang mau mengcapreskan dirinya. Dan terakhir menyarankan Ganjar agar segera mendesak ke elite PDI P berkaitan rekomendasikan atau tidak dirinya dari PDIP.
Dengan keberanian tersebut Ganjar tidak akan lagi sebagai korban dari peperangan dan propaganda dan sebaliknya Ganjar akan memasuki bapak baru sebagai salah satu jendral  pemeran perang asimetris.Tujuan peperangan sudah jelas tarik ulur informasi dan strategi sampai hari pelaksanaan  pilpres 2024.
Menjelang pilpres 2024 tidak hanya satu pihak,satu kelompok dan juga kartel politik akan semakin jahat  dan menjadi raja tega bagi siapapun yang menjadi musuhnya. Dapat disimpulkan jika praktek politik busuk akan terus dihembuskan dan dijadikan alat ampuh untuk menguatkan pencitraan politik negatif  terhadap target.
 Pihak yang yang tidak disukainya kan dijadikan musuh bersama dan terus akan diburu dan dibunuh sedemikian rupa dan akan menjadi mandul danlumapuh.Tidak mampu melanjutkan perjuanganya dan sekaligus  akan dipaksa menyatakan menyerah dan mengakui sebagi pihak kalah dan dipersalahkan.
.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H