Acara diakhiri dengan kunjungan lima puluh peserta ke Perpustakaan Pramoedya Ananta Toer Anak Bangsa  (PATABA) didampingi pengurus Rumah Literasi Blora. Kedatangan rombongan disambut Pak Soesilo, adik Pramoedya.
"Hidup saya penuh kegagalan, tetapi kegagalan itu saya anggap sebagai dagelan. Lima ijazah saya tidak diakui, lha ini apa maunya pemerintah. Hidup ini hanya lelucon saja...," kelakar Pak Soes.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!