Akhirnya ya saya  biarkan tulisan menemukan jalan dan nasibnya sendiri-sendiri.
Dalam menulis, lebih penting ide/gagasan atau bahasa?
Jika tulisan kita ingin dimengerti dan dibaca orang banyak, ya tentu saja unsur kebahasaan menjadi kunci utama. Sebagus apa pun ide yang kita miliki, tetapi disampaikan dengan bahasa yang amburadul, ya tulisan itu tidak akan mampu menarik perhatian.Â
Lha wong baru mau membaca saja, kepala sudah pusing karena tidak memahami apa yang ditulis. Jadi bagi saya, untuk menjadi penulis yang baik, maka harus memahami unsur-unsur kebahasaan. Tidak malas membuka EYD dan KBBI.
Apa makna peringkat #38 di Kompasiana?
Tentu saya merasa bersyukur. Ini pencapaian yang tidak mudah. Saya cuma tidak akan sanggup kalau dituntut menulis sehari sampai empat tulisan biar dapat K-rewards atau jadi penulis produktif.
Apa harapan terhadap Kompasiana di tahun 2024?
Semoga menjadi platform yang lebih bergengsi, disukai banyak penulis dan pembaca. Melahirkan tulisan-tulisan bermutu dengan menciptakan suasana yang sejuk  bagi Indonesia Raya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H