Mereka semua sebagai kelompok dan golongan akan seiring dalam perjalanan menuju nagari bermartabat. Dalam perjalanan itu ada sikut-menyikut, jegal-menjegal, peluk-pelukan semu, senyum-senyam masam. Lalu pada detik lain ada tawa riang di ruang beraroma mewangi yang diselipkan racun teramat halus. Racun halus akan menggerot secara perlahan dalam kepastian untuk menekuk dan merobohkan. Tepik sorak di sisi kaum rebahan, tarian kemuliaan dipertontonkan di pentas keagungan semu. Mimpi berubah menjadi visi dan misi membingkai nagari.
Tersenyumlah. Â
Umi Nii Baki-Koro'oto, 11 Juli 2023
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI