Mohon tunggu...
Herlina Nurmusfiroh
Herlina Nurmusfiroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiawa

Try everything and you will know more, writing is not just hobby, but obligation for me. I'm a newbie, so please criticizing and suggesting me.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Revitalisasi Pembelajaran PAI, Menggali Potensi TIK untuk Menarik Minat Belajar Siswa

3 September 2024   08:44 Diperbarui: 3 September 2024   08:49 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KESIMPULAN

Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) berpotensi besar meningkatkan minat dan keterlibatan siswa, berdasarkan teori konstruktivisme yang menekankan pembelajaran interaktif dan bermakna. Penggunaan multimedia interaktif, gamifikasi, dan platform e-learning dapat membuat materi PAI lebih menarik dan mudah dipahami. Multimedia interaktif memungkinkan penggunaan video, animasi, dan simulasi, sementara gamifikasi meningkatkan motivasi siswa melalui elemen permainan. Platform e-learning seperti Google Classroom menyediakan ruang kelas online yang fleksibel, memudahkan penyampaian materi, pengumpulan tugas, dan pemberian umpan balik. Integrasi TIK ini tidak hanya meningkatkan interaksi dan akses informasi tetapi juga membuat pembelajaran lebih efisien dan efektif, membantu siswa mencapai hasil belajar yang optimal. TIK telah merevolusi cara siswa mengakses dan mempelajari agama Islam. Dengan menyediakan akses tak terbatas ke literatur digital, pembelajaran multimedia, kursus online, aplikasi interaktif, platform kolaboratif, dan OER, TIK membantu siswa mengeksplorasi berbagai aspek keagamaan dengan lebih mendalam dan efektif. Integrasi TIK dalam pendidikan agama tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran tetapi juga memperluas jangkauan dan aksesibilitas pendidikan keagamaan bagi semua orang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun