Â
            Yang paling seru adalah ketika saya berkesempatan mengenal perwakilan 20 komunitas lainnya yang diundang antara lain
- Kak Olivia mewakili Komunitas KOTEKA
- Pak Johan Wahyudi mewakili komunitas KOMPOSONO
- Ibu Nur Hasanah mewakili komunitas RUMPIES THE CLUB
- Mbak Afriska dan Mbak Lilih mewakili komunitas MUDASIANA
- Mas Malik mewakili komunitas BOLANG
- Mas Tigor mewakili komunitas KOMPOSER
- Mbak Fitriani mewakili komunitas DESA RANGKAT
- Mas Fahmi dan Mbak Fitriani mewakili komunitas FIKSIANA
- Mas Agung mewakili komunitas KOMIK
- Kang Arul mewakili komunitas KOKOMO
- Mas Rahab dan Mas Syaifuddin mewakili komunitas KPK
- Pak Baharuddin mewakili komunitas KOCEK
- Mbak Avy mewakili komunitas KONEK
- Mas Husain mewakili komunitas KKA
- Pak Casmudi mewakili komunitas KUDETA
- Mbak Efi mewakili komunitas KBANDUNG
- Mbak Yusnita mewakili komunitas AMBOINA
- Mbak Elisa mewakili komunitas LADIESIANA
- Mbak Aulia dan Mbak Uli mewakili komunitas KTIGA
- Mas Tigor mewakili komunitas KOMPOSER
[caption caption="Daftar 14 Komunitas Hobi yang Hadir (dok:Slide Presentasi Kegiatan Kompasiana Community Gathering)"]
[caption caption="Daftar 7 Komunitas Regional yang Hadir (dok:Slide Presentasi Kegiatan Kompasiana Community Gathering)"]
Â
[caption caption="Aksi Para Admin Kompasiana (Mbak Wardah, Mas Isjet, Mas Nurulloh dan Ketua Kompasianival 2015)"]
Setelah itu, Pihak Discovery Hotel memberikan kesempatan kepada peserta untuk mengenal lebih dekat hotel ini lewat kegiatan visit hotel dan restoran. Para peserta diperkenalkan tipe kamar yang ditawarkan mulai dari tipe Superior yang harganya berkisar 2 jutaan hingga tipe president suite yang harganya 25jutaan/malam. Selanjutnya, kami  diarahkan menuju ke restoran Kembang Goyang untuk melakukan review restoran sekaligus mencicipi kuliner yang disajikan. Pihak hotel berbaik hati memfasilitasi para peserta dari luar Jabodetabek untuk nginap di hotel berkonsep budaya Betawi ini.
Â
[caption caption="Visit Hotel dan Restoran di Hotel Discovery"]
Esok harinya, kami berkemas untuk kembali ke daerah masing-masing. Sedih rasanya berpisah dengan kawan-kawan Kompasianer. Kita kan masih belum kenal dekat, tapi apa mau dikata ada banyak kegiatan yang menunggu di daerah masing-masing.
Â