   a. Tidak disarankan untuk mengonsumsi makanan atau minuman yang menyebabkan diuretik (mempercepat laju urinasi, alias sering pipis) karena bisa menyebabkan tubuh semakin mudah kekurangan cairan sehingga mudah lemas. Jenis minuman diuretik misalnya teh dan kopi.
  b. Konsumsi karbohidrat kompleks yang akan lebih lama diolah oleh tubuh sehingga energi tidak cepat habis. Beberapa contohnya seperti nasi merah, sereal, oat, jagung, kentang, roti gandum dan kacang polong.Â
  c. Konsumsi makanan tinggi protein agar tidak lemas seperti ikan, susu, tahu, telur.Â
  d. Perbanyak konsumsi makanan tinggi serat, seperti buah dan sayuran. Serat berfungsi untuk memperlancar sistem pencernaan dan mengontrol kadar kolesterol.
  e. Mengkonsumsi banyaknya cairan dan buah dengan kadar air tinggi. Dehidrasi akan menyebabkan anda lemas saat puasa. Sebaiknya minum air putih yang berkualitas dan menyehatkan.Â
  f. Konsumsi kurma dan nutrsi herbal lainnya seperti madu, jelly gamat, sangat baik untuk tubuh.
6. Tetap berolahraga ringan untuk membantu melancarkan peredaran darah.
7. Tidur dan istirahat yang cukup di malam dan siang hari. Hindari tidur berlebihan sepanjang hari. Selain mengurangi produktivitas juga mengganggu kesehatan.
8. Isi hari dengan melakukan kegiatan positif agar produktif dan membuat shaum tidak terasa lama. Seperti tadarus al Qur'an bersama, pergi ke kajian ilmu, hingga buat usaha yang menghasilkan. Termasuk juga isi waktu dengan menulis artikel bermanfaat di kompasiana. Selain mencerdaskan, kita juga berkesempatan samberthr. Saat artikel ini ditulis sudah memasuki thr2019hari2. Doakan semoga beruntung yah.:)
9. Hindari penyakit hati dan negatif thinking. Â Hati-hati dengan sifat iri, dengki, ria/pamer, sombong, dsb dapat mengganggu sistem imun/kekebalan tubuh kita.
10. Perhatikan pola makan saat berbuka puasa.Jangan asal makan. Tetap perhatikan keseimbangan gizinya sama seperti makan sahur. Awali dengan makan yang ringan dulu, jangan langsung berat dengan porsi berlebihan. Sebaiknya hindari gorengan yah.
