Toh ini tak menyurutkan langkah mereka untuk bersemangat menuntut ilmu. Bahkan mereka punya banyak mimpi selain menjadi pakar di bidang keuangan. Mimpi menjadi ulama, Mimpi menjadi penulis. Menjadi pengusaha. Bahkan bermimpi menjadi artis. Sebab mimpi-mimpi mereka berlarian-mimpi mereka tak bertepi. Mereka bukan sekedar pemimpi. Tapi Pemimpi yang berani langkahkan kaki.
Tapi ada juga satu mimpi yang harus dibuang. Mimpi bertemu dengan gadis cinta pertama. Sebab mereka lelaki pemimpi, sayang tak punya nyali.
Kisah diatas bisa dibaca lengkap di Novel “ MIMPI-MIMPI TAK BERTEPI”. Ditulis olegh Pra atau Heri Prabowo. Alumni STAN tahun 1996. Penulis yang telah menulis novel, cerpen, artikrel opini dll. Tulisanya dimuat antara lain di Harian Kompas dan Jawa Pos. Penulis juga menjadi narasumber di TV One, Metro TV, Kompas TV dan Bloomberg TV untuk kasus perpajakan dan pencucian uang.
Selamat membaca.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H