Adakalanya Langit Sukar Diterka
Langit
tak bisa diterka
di tengah benderang
kadang meramu gulita
nodai angkasa muntahkan
kerak jelaga merapung di udara
Seperti
badai di tengah
samudera hidup yang
sekonyong-konyong datang
menghantam olengkan bahtera
mencabik koyak layar terkembang Â
Mendung
leluasa bergelayut
dan ujung tombak kilat
seperti hendak merobek
mata langit dan kemudian
pecahkan hujan di atas lautan
Mengalir
deras pengharapan
milik insan yang tak kenal
letih mengetuk di pintu langit
harapkan sebuah keajaiban dalam
selaksa pinta agar badai segera berlalu
Laut
tak selalu tenang
dininabobokan segara
menabuh dedaunan nyiur
adakalanya gelombang pasang
datang menerjang meluluhlantakan
Laksana
hidup dan kehidupan
penuh ujian dan cobaan
dihantam badai yang datang
memukul telak sendi-sendi harap
namun semangat hidup tiada kendur
H 3 R 4
Jakarta, 17/07/2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H