Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tarian Ilalang dalam Deru Rindu

30 November 2020   09:40 Diperbarui: 30 November 2020   10:02 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tarian Ilalang dalam Deru Rindu

Hembus angin menyapa Ilalang
yang tandinya diam mematung
menatap takjub cakrawala pagi
yang tersaput tirai mendung

Serentak helai-helai ringkih Ilalang
merunduk ditabuh gemersik Bayu
menderu dari arah bebukitan hijau
sehingga Ilalang nampak riang

Ilalang Liar luwes bergoyang
dihamparan tanah merah luas terbentang sejauh mata memandang
dipenuhi rumpun Ilalang

Menari batang-batang Ilalang
serta tumbuhan disekitarnya
dalam silir sepoy membuat Ilalang
menyerah pasrah dicumbui hawa dingin

Dalam liukan Ilalang
yang tak sembarang
pertanda tunduk dalam sujud
pada Tuhan pemilik semua yang hidup

Di antara gemulai tarian Ilalang
ada sekeping rindu menyaksi
helai ilalang menjuntai
lembut menyentuh wajah Mayapada

Ilalang dalam deru rindu
dalam balutan nuansa syahdu
terbias indah di bola mataku
membuatku diam tergugu

***
Hera Veronica Sulistyanto
Jakarta | 29 November 2020 | 09:40

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun