Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Belantara Beton, Rimba Raya dan Serigala Bengis

24 Oktober 2020   10:47 Diperbarui: 24 Oktober 2020   11:05 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menjadi pencabut nyawa
yang amat ditakuti
sebab sedikit-sedit Badik menari

Seolah nyawa barang mainan
yang bisa perjualbelikan
di bursa taruhan

Dan meleyapkan orang hingga
terdampar di alam baka
merupakkan suatu kenikmatan

Serigala-serigala Lapar
nan sakit jiwanya
hidup di dunia yang keras

Turut pula mengeraskan hati
hilangkan sisi humanis
serupa Iblis nan Bengis

***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta | 24 Oktober 2020 | 10:47

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun