Mohon tunggu...
Heny Gunanto
Heny Gunanto Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Seorang guru di Kabupaten Pemalang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Kebijakan Kepala Sekolah Tidak Mengajar, Perlukah?

16 November 2016   13:13 Diperbarui: 16 November 2016   14:02 357
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi - kegiatan belajar-mengajar di kelas. (Kompas)

Keinginan Mendikbud agar kepala sekolah dibebaskan dari tugas mengajar siswa di kelas sungguh bisa menjadi berita yang menenangkan sekaligus barangkali menyegarkan. Bagaimanapun banyaknya kompetensi yang harus dimiliki dan dilaksanakan oleh kepala sekolah, sering mengakibatkan persiapan untuk tugas mengajar di kelas menjadi tidak maksimal. 

Padahal proses pembelajaran di kelas sesuai dengan tuntutan kurikulum 2013, bukan semata proses transfer materi pelajaran kepada peserta didik. Proses pembelajaran haruslah membangkitkan motivasi peserta didik dalam mengaktualisasikan aspek spiritual, karakter, dan sikap secara simultan bersama-sama kompetensi akademisnya.

Semoga dengan kebijakan baru itu nanti, para kepala sekolah tingkat pendidikan dasar hingga menengah, bisa menjadi lebih bertanggung jawab akan tugas dan perannya sebagai manajer di satuan pendidikan yang diembannya. Hal ini juga dapat memberi espektasi baru bagi peningkatan mutu pendidikan di negeri ini, karena tugas-tugas yang dikerjakan oleh kepala sekolah menjadi lebih fokus pada action yang edukatif, konstruktif, kreatif, dan inspiratif bagi komunitas terdidiknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun