Mohon tunggu...
Marhento Wintolo
Marhento Wintolo Mohon Tunggu... Dosen - Praktisi Ayur Hyipnoterapi dan Ananda Divya Ausadh
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi Ayur Hypnotherapy dan Neo Zen Reiki. Menulis adalah upaya untuk mengingatkan diri sendiri. Bila ada yang merasakan manfaatnya, itupun karena dirinya sendiri.....

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Pencerahan

9 Februari 2021   16:21 Diperbarui: 9 Februari 2021   16:32 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Buah pikiran

Yang terjadi atau yang kita alami tidak terlepas dari ciptaan pikiran kita. Ciptaan pikiran setiap individu. Bila ada yang tidak percaya, silakan ambil benda apa saja kemudian amati dengan seksama; bukankah ini ciptaan dari pikiran kita? Inilah buah dari pikiran.

Mungkin ada yang mempertanyakan: 'Bagaimana dengan bencana alam, longsor misalnya?

Bukankah longsor karena langkanya pohon? Banyaknya pohon akan mengikat tanah. Hilangnya akar pohon berarti tidak ada yang mengikat tana sehingga berakibat longsor.

Banjir terjadi juga karena ulah kita yang membuang sampah sembarangan. Kita menciptakan plastik untuk mempermudah atau menyamankan hidup, tetapi dampaknya? Kita banyak mengalami bencana Karena banyak limbah yang tidak mudah terurai.

Pencerahan tidak berhenti, ia berkembang sampai akhir hayat kita.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun