"Pada kegiatan Pameran Pagelaran P5 ini juga diadakan lomba stand terbaik," jelas Kepala Sekolahnya.
"Jadi, tiap stand akan dinilai dan dipilih pemenangnya. Penilaian tidak hanya keindahan dan bagusnya tampilan stand, tetapi juga kerapihan tiap stand," jelasnya kembali.
Pada setiap stand disediakan meja untuk meletakkan benda-benda hasil karya murid-murid. Ada yang membuat vas bunga dari gelas dan botol bekas, bunga dari plastik kresek, tempat tisu, hiasan dari kuli telur, hiasan dinding dari stik es, cermin yang pinggirannya dihias dari sendok bekas makan, dan ada juga tas yang terbuat dari karung goni.
"Karya-karya murid-murid tersebut sungguh luar biasa," kata salah satu Bunda Guru yang mendampingi acara tersebut.
"Banyak pengunjung yang memuji hasil karya yang ditampilkan oleh murid-murid tersebut," tambah Bunda Guru tersebut.
"Semua ide berasal dari mereka sehingga menghasilkan karya yang bagus," timpal guru yang lain.
"Bahkan, tidak sedikit pengunjung yang menawar hasil karya tersebut dan membelinya," serunya lagi.
Orang tua wali murid juga terlihat bangga dengan hasil karya yang dibuat oleh anak-anak mereka. Raut wajah bahagia dan bangga terpancar dari wajah mereka melihat anak-anak mereka yang berani tampil dan menghasilkan karya yang bagus dan menarik. Kebanggan tersebut juga terpancar pada wajah murid-murid sekolah yang bahagia karena hasil karyanya dapat dipamerkan dan dilihat oleh orang lain, terutama oleh teman-teman sekolah, guru-guru, kepala sekolah dan terutama oleh orang tua mereka.
"Saya senang karena setiap kelas berusaha maksimal untuk tampil menjadi pemenang," ujar Kepala Sekolahnya lagi.