“Ya. Mereka belajar banyak dari kegiatan P5 ini. Mereka begitu menghayati proses demi proses yang berlangsung, mulai dari penyemaian sampai pembuatan ekstrak jahe ini..” lanjut Bapak Guru Pendamping.
Bapak dan Ibu Guru Pendamping P5 tampak puas dengan pekerjaan yang dilakukan oleh anak-anak didik mereka. Ada rasa bangga terpancar dari raut wajah mereka ketika melihat anak-anak didiknya mampu melakukan tahap demi tahap proses pembuatan ekstrak jahe tersebut. Dan, yang paling utama adalah, kegiatan P5 ini telah menunjukkan kemampuan anak-anak bekerja dalam tim dan berkolaborasi satu sama lain. Semangat gotong royong betul-betul tercermin dalam kegiatan P5 hari itu.
***
Penutup
Kegiatan P5 Manting telah berhasil menanamkan Dimensi Profil Pelajar Pancasila, yaitu Gotong Royong kepada siswa di SD Negeri 5 Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Harapannya adalah setelah mereka melakukan projek tersebut, mereka akan memiliki karakter kolaborasi, kepedulian, berbagi dengan orang-orang yang ada di lingkungan sekitar mereka.
Dengan kolaborasi maka peserta didik terbiasa bekerjasama dalam upaya menciptakan suatu produk yang dihasilkan dari tanaman di sekitar lingkungan sekolah. Peserta didik tidak hanya terbiasa bekerja bersama dalam melakukan kegiatan dengan kelompok di lingkungan sekitar, tetapi juga dapat menunjukkan ekspektasi positif kepada orang lain di lingkungan sekitar mereka.
Dengan kepedulian, peserta didik terbiasa peduli terhadap lingkungan, sekitar dimulai dari hal yang sederhana seperti merawat tanaman dan menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Peserta didik juga diharapkan dapat tanggap terhadap lingkungan sosial dimana pun mereka berada.
Dan, dengan berbagi maka peserta didik terbiasa untuk berbagi kepada orang-orang di sekitarnya. Tidak hanya itu, peserta didik juga diharapkan dapat memberi dan menerima hal yang dianggap penting dan berharga kepada ataupun dari orang lain dalam masyarakat yang lebih luas lagi.