Mohon tunggu...
Hensi Margaretta
Hensi Margaretta Mohon Tunggu... Konsultan - Pendidik, Trainer, Konsultan, Professional Coach

Fasilitator Sekolah Penggerak Angkatan 2, International Certified of Master Trainer of Education, Master Trainer of FIRST-ADLX, Associate Consultant of NICE Indonesia, ROOTs Consultant

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengembangkan Literasi Sekolah Melalui Budaya Bertutur di SD Negeri 6 Banyuasin III

9 Januari 2023   09:07 Diperbarui: 9 Januari 2023   22:55 1218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 4. Siswa Antri Bertutur/dokpri

Budaya Bertutur yang rutin dilakukan tentu saja memiliki pengaruh positif bagi perkembangan siswa di sekolah. Pembiasaan tersebut mendorong siswa untuk memiliki sifat berani dan percaya diri ketika berada di tengah keramaian.

Selain itu, bertutur merupakan cara paling nyaman untuk menyampaikan pesan. Kegiatan Bertutur membuat siswa berlatih komunikasi yang baik, terutama melatih kemampuan berbicara di depan orang banyak. Siswa juga menjadi terampil dalam menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar serta belajar mengenai etika di depan umum. Mereka memiliki bekal pengalaman memimpin di masyarakat kelak ketika mereka dewasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun