Timnas Indonesia di bawah kepelatihan sosok asal Korea Selatan, masih saja memiliki problem klasik yang belum terpecahkan hingga saat ini sejak Shin Tae yong membesut skuad Garuda pada tahun 2019.Â
Terakhir dengan jelas bisa kita saksikan saat Indonesia menjamu Jepang di Stadion Gelora Bung Karno di ajang Kualfikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C, Jumat (15/11/24).Â
Problem klasik apa saja yang masih belum bisa ditangani dengan baik oleh coach Shin Tae yong tersebut? Secepatnya problem tersebut harus segera dibenahi. Mari kita simak ulasan sederhana berikut ini.Â
Kerja Sama Tim
Mungkin ada baiknya kita cermati pendapat yang diutarakan oleh winger Timnas Jepang, Kaoru Mitoma yang bermain di klub Brighton Pemier League.Â
Sehari sebelum duel di Senayan tersebut, Mitoma mengatakan bahwa Indonesia akan kesulitan karena para pemain keturunan yang memperkuat Timnas baru bergabung dalam waktu singkat.Â
"Banyak pemain naturalisasi dengan kemampuan tinggi, jadi kami harus menjaga mereka. Indonesia membangun tim dalam waktu singkat, sedangkan kami telah membangun tim dengan lebih baik dalam jangka waktu yang lebih lama, jadi saya pikir itu hal yang positif."
"Pemain naturalisasi skuad Indonesia memiliki kelebihan dan kekurangan. Jika kami menyesuaikan posisi berbagai pemain, kami dapat memiliki lebih banyak waktu dengan bola." Demikian kata Mitoma seperti dikutip Bolasport.com (14/11).Â
Fakta tersebut membuka pandangan yang jelas bahwa dalam pertandingan yang dijalani skuad Garuda sejauh ini masih banyak masalah yang harus dibenahi oleh coach Shin Tae yong.Â
Pernyataa Mitoma sebelum laga berlangsung antara Indonesia lawan Jepang semakin menegaskan bahwa prediksinya itu menjadi kenyataan.Â
Terlihat dalam laga pada malam itu Skuad Samurai Biru benar-benar menguasai bola dengan koneksi yang telah dibangun dengan baik sejak bertahun-tahun.Â
Bandingkan dengan Timnas Indonesia, pemain-pemainnya yang sebagian besar diperkuat pemain keturunan yang berkompetisi di Eropa, masih belum memiliki kekompakkan karena mereka belum lamaberada dalam sebuah tim. Â