Pada periode kedua perpanjangan waktu, skuad Slovakia mulai keluar melakukan serangan gencar.Â
Beberapa pergantian dilakukan oleh Southgate. Harry Kane, Jude Bellingham, Phil Foden, Kobbie Mainoo ditarik keluar.Â
Mereka digantikan oleh Eberechi Eze, Conor Gallagher, Ezri Konsa. Sebelumnya Ivan Toney dan Cole Palmer juga masuk sebagai pemain pengganti. Dengan beberapa penggantian terebut formasi berubah menjadi 5-4-1 bertahan.Â
Ini cara yang aneh yang dilakukan oleh Gareth Southgate. Mengapa skuad asuhannya harus menerapkan pola dengan taktik bertahan padahal mereka memiliki pemain-pemain yang bernaluri menyerang.Â
Maka dalam 15 menit terakhir itu Inggris harus menerima serangan bergelombang dari skuad Slovakia.Â
Beberapa peluang sundulan yang memanfaatkan umpan silang mengancam gawang Jordan Pickford.Â
Unggul 2-1 dalam laga itu membuat Inggris belum aman dari kebobolan karena mereka malah menerapkan pola bertahan dan hanya mengandalkan serangan balik.Â
Sebuah serangan balik dari sisi sayap ketika bola dibawa oleh Cole Palmer membuka peluang Ivan Toney untuk mencetak gol.Â
Namun tembakannya melambung di atas mistar gawang. Itu adalah peluang terakhir Inggris untuk menambah gol.Â
Gol tambahan untuk Inggris tidak terjadi sehingga skor 2-1 kemenangan atas Slovakia bertahan sampai laga berakhir 120 menit.Â
Dalam catatan selama ini, Inggris telah mengalahkan Slovakia akhir-akhir ini, tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir mereka.Â