Uzbekistan mengalami kesulitan dengan sistem pertahanan skuat Garuda Muda. Apalagi mereka melakukannya dengan cara zona marking di area 16 meter garis pertahanan.Â
Selama 90 menit tersebut kita mendapatkan suguhan perjuangan pemain-pemain Indonesia untuk bertahan dari gempuran pemain-pemain Uzbekistan dari berbagai penjuru.Â
Skuad Garuda Muda akhirnya mampu menahan Uzbekistan tanpa gol hingga laga waktu normal 90 menit berakhir.Â
Sungguh sangat mengesankan bagaimana strategi cerdas pelatih dengan memanfaatkan potensi pemain yang ada.Â
Mereka sudah melakukan hal paling logis dengan bertahan menggunakan cara zona marking seperti ketika Chinese Taipei mengalahkan Indonesia.Â
Paling tidak sampai waktu normal 90 menit berakhir dengan berhasil menahan Uzbekistan imbang tanpa gol, apresasi tinggi patut kita berikan kepada skuat darurat Garuda Muda.Â
Untuk menentukan kemenangan maka dilakukan perpanjangan waktu 2 x 15 menit. Tampaknya Indra Sjafri akan memaksakan pertandingan menuju duel adu penalti.Â
Namun sangat disayangkan pada menit-menit awal babak perpanjangan waktu yang baru berjalan 2 ment, Timnas Indonesia U23 kebobolan. Â dari skema tendangan pojok. Bola yang disepak dari kaki Jaloliddinov meluncur ke kaki Sherzod Esanov.
Gol tersebut berawal dari sepakan pojok. Saat itu Shezod Esanov yang berdiri bebas di kotak terlarang tanpa kesulitan berhasil mengirimkan bola masuk ke gawang Ernando Ari.Â
Mala petaka berlanjut dengan hadiah kartu merah untuk Hugo Samir karena pelanggarannya yang sangat serius, sehingga Garuda Muda semakin lemah melakukan serangan ke gawang Uzbekistan yang dikawal oleh Vladimir Nazarov.Â
Sempat mencetak gol dengan tandukan kepala Ramadhan Sananta memanfaatkan asis dari tembakan bebas Rizki Ridho, tapi gol tersebut dianulir karena Sananta sudah berdiri off side.Â