Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Maroko dan Kiprahnya di Piala Dunia 2022

16 Desember 2022   07:06 Diperbarui: 16 Desember 2022   07:16 323
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Maroko, Singa Atlas dari Afrika dengan para pemain mereka melakukan sujud syukur (Foto AFP/Karim Jaafar via Kompas.com)

Maroko adalah tim asal Afrika yang telah mencatat sejarah di ajang Piala Dunia 2022 sebagai tim Afrika pertama yang berhasil lolos ke semi final. 

Tim dengan julukan Singa Atlas ini berhasil meraih tiket semi final dengan menyisihkan beberapa tim besar Eropa, Belgia, Spanyol dan Portugal. 

Mari kita kembali membedah kiprah mereka dalam ajang Piala Dunia 2022 di Qatar ini. Penampilan Maroko sangat fenomenal selama laga di ajang terbesar sepak bola Dunia ini. 

  • Kiprah Maroko di Fase Grup F dan 16 Besar

Pada babak fase grup F, Maroko meraih juara grup dengan menang 2-1 atas Kanada, 2-0 atas Belgia dan 0-0 dengan Kroasia. 

Dalam fase grup ini kemenangan 2-0 atas Belgia menjadi perhatian besar para pengamat di Eropa. Hal ini karena Belgia lebih diunggulkan. Mereka adalah tim yang masih diperkuat oleh generasi emas seperti Kevin de Bruyne, Thibout Courtois, Eden Hazard. 

Sebagai juara grup F, Maroko menghadapi runner up grup E yaitu Spanyol yang terlempar karena kalah 1-2 dari Jepang pada laga akhir fase grup mereka. 

Skuad Singa Atlas bermain baik dalam bertahan kokoh. Singa Atlas juga selama fase grup tidak terkalahkan dari 3 laga yang mereka jalani. 

Bahkan gawang Maroko yang dikawal Yassine Bounou baru mengalami kebobolan hanya satu gol sebelum semi final di ajang Piala Dunia 2022 ini. Itu pun terjadi sebagai akibat gol bunuh diri dari pemain bertahan mereka, Nayef Aguerd. 

Spanyol harus menjadi korban Maroko pada babak 16 besar. Singa Atlas menang 3-0 melalui drama adu penalti setelah dalam waktu 120 menit skor mereka masih imbang. 

Kiper Bounou menjadi pahlawan Maroko ketika berhasil menahan tendangan 3 pemain Spanyol yaitu Sarabia, Soler dan Busquet. Sementara tiga penendang Maroko, Sabiri, Ziyech dan Hamiki berhasil menyelesaikan tugas mereka. 

Kemenangan tersebut membuat Maroko lolos keperempat final berhadapan melawan Portugal yang menjadi tim unggulan bersama Cristiano Ronaldo. 

  • Perempat Final Lawan Portugal

Ketika para pengamat sepak bola Eropa dan Dunia mengunggulkan Portugal dalam laga perempat final ini, Maroko membuat kejutan besar.

Skuad Singa Atlas dari Afrika ini menang 1-0 atas Selecao das Quintas. Sungguh ini adalah prestasi yang tidak pernah mereka bayangkan.

Pelatih Walid Reragui dengan berani menurunkan komposisi tim dengan formasi menyerang 4-3-3. Sementara lawan mereka, Portugal juga menggunakan formasi baku mereka dengan pola 4-3-3.

Duel yang sangat ketat dengan saling serang secara bergantian di antara kedua tim. Gol satu-satunya kemenangan Maroko terjadi pada menit ke-42 dari sundulan striker mereka, Youssef En-Nesyri.

Berawal dari bola umpan silang bek Yahya Attiyat Allah pada sisi kiri serangan. Saat itu En-Nesyri melompat tinggi berduel dengan kiper Portugal untuk menyundul bola crossing tersebut.

Kemenangan manis yang membawa mereka lolos ke semi final untuk pertama kalinya dalam sejarah sepak bola mereka. Bahkan sejarah bagi tim Afrika pertama yang lolos ke 4 besar Piala Dunia. 

Skuad asuhan Walid Reragui bertemu Prancis di babak semi final pada Kamis (15/12) pukul 02.00 WIB di Al Bayt Stadium. 

Tentang laga antara kedua tim, Legenda Brasil Ronaldo Nazario sempat berharap Maroko memenangkan laga ini. Harapannya itu dia kemukakan sebelum laga semi final ketika wawancara dengan AS.com (12/12/22). 

 "Saya ingin Maroko menang, tapi saya rasa mereka tidak bisa. Prancis sangat kuat, kami telah melihatnya. Ini adalah tim yang paling difavoritkan," demikian kata Ronaldo, seperti lansir dari AS.com tersebut di atas. 

Prancis adalah tim unggulkan di Piala Dunia 2022 selain tim Tango Argentina. Maka sesuai prediksi semua pengamat, akhirnya Les Bleus lolos dari hadangan Maroko. 

Luis Nazario de Lima nama lengkap dari Ronaldo memang sudah hafal dengan kekuatan yang sebenarnya dari Prancis. Skuad asuhan Didier Deschamps ini memiliki materi pemain dengan kedalaman yang merata. 

Walaupun Maroko akhirnya terhenti di semi final tapi mereka telah menampilkan permainan yang sangat mengesankan. Menghadapi Prancis dengan segudang pemain kelas satu, mereka mampu menyerang dan merepotkan barisan pertahanan Les Bleus. 

Skuad Prancis yang penuh dengan pemain-pemain kelas satu masih terlalu tangguh bagi Maroko. Singat Atlas akhirnya tunduk 0-2 dan gagal ke partai final PialaDunia 2022.

Kendati demikian, Maroko masih mempunyai kesempatan berebut posisi ketiga di ajang besar ini menghadapi Kroasia.

Jika Singa Atlas berhasil mengalahkan Kroasia, maka hasil itu membuat mereka meraih peringkat ketiga Piala Dunia 2022 sekaligus menjadi rekor bagi tim asal Afrika pertama.

Pada babak fase grup Maroko pernah bertemu menghadapi Kroasia dengan hasil imbang tanpa gol. Pertemuan pada perebutan peringkat ketiga ini tentu saja menjadi sangat menarik ditunggu.

Tim mana yang menang? Maroko Si Singa Atlas atau Vatreni Kroasia dari Balkan? Mari kita tunggu. 

Salam bola @hensa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun