Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Mampukah Spanyol Hentikan Italia? Jangan Remehkan Mereka

6 Juli 2021   06:40 Diperbarui: 6 Juli 2021   07:01 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat ini Italia sudah siap bertanding di Wembley dalam semi final Euro 2020 melawan Spanyol. Sejauh ini Gli Azzurri memenangkan masing-masing dari 13 pertandingan internasional terakhir mereka. 

Termasuk 5 laga terakhir di ajang Euro 2020 ini sehingga mereka memiliki total tidak terkalahkan dalam 32 laga bersama Roberto Mancini yaitu menang 27 laga dan draw 5 laga. 

Dengan penampilan impresif skuad Italia tersebut, maka sangat pantas jika mereka lebih diunggulkan. Performa para pemain Italia ketika mengalahkan Belgia di babak perempat final begitu kental dengan permainan cepat penuh power. Menyerang dan bertahan sama baiknya.  

Kendati demikian, Luis Enrique masih memiliki keyakinan bagi tim asuhannya mampu berbuat sesuatu untuk membuktikan skuadnya layak lolos ke final Euro 2020. 

Mereka percaya bahwa penekanannya terletak pada mereka untuk membuat permainan dan memenangkan pertandingan, bukan dengan apa yang dilakukan lawan. Jadi, sangat penting bagi pelatih untuk memainkan permainannya sesuai dengan pakem yang dianutnya. 

Enrique sejauh ini telah membangun skuad dengan karakter tiki-taka. Dia telah menunjukkan kepercayaan kepada Alvaro Morata yang selalu jadi pilihannya. 

Begitu pula awalnya Enrique keras kepala untuk mempertahankan Marcos Llorente di bek kanan, tetapi ketika dia memilih Cesar Azpilicueta, Spanyol menunjukkan soliditas pertahanan. 

Kedalaman skuad juga cukup menunjang. Pergantian pemainnya sangat tepat dan setara. Lihat gol yang dicetak oleh dua Torres ketika melawan Slovakia. 

Atau assist dan gol dari Pau Torres, Dani Olmo dan Mikel Oyarzabal ketika melawan Kroasia dan penalti dari Oyarzabal melawan Swiss dalam drama mencekam.

Semua itu adalah buah pemikiran seorang Luis Enrique. Jangan pernah meragukan kemampuannya dalam meracik dan mengelola tim Matador ini walaupun memiliki materi pemain yang belum lengkap. 

Ada satu kenangan Luis Enrique di Stadion Wembley ini ketika dirinya melakukan debut sebagai pelatih La Furia Roja. Enrique bisa mengandalkan tuah Stadion Wembley guna menyingkirkan Italia. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun