Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Ghosting (2)

20 Maret 2021   15:51 Diperbarui: 20 Maret 2021   15:54 458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Leonardo Siagian adalah adik kandung Ibunya Mikayla Angela. Om Leo, begitulah Kayla memanggilnya, adalah seorang militer yang pernah bertugas sebagai Atase Militer Indonesia di Lebanon.

BACA JUGA : Ghosting1 (Hilang)

Mikayla sangat bangga dengan Om Leo seorang yang tegas memegang prinsip. Apalagi Om Leo selalu mendapat dukungan dari istrinya yang dipanggilnya Tante Neni.

Bagi Kayla mereka adalah pasangan suami istri yang sangat ideal. Om Leo yang keras, tegas, tanpa kompromi tapi dalam koridor aturan dan tatanan.

Sementara Tante Neni berkarakter lembut, khas wanita Sunda yang berparas rupawan. Sungguh sangat selaras dalam mengimbangi karakter Om Leo.  

Sekarang Om Leo sudah kembali ke Indonesia. Sejak Mikayla memutuskan hubungan dengan keluarganya di Medan, Om Leo ini yang menjadi penengah.

Hubungan retak gegara perbuatan biadab ayah tirinya yang membuat Mikayla terputus hubungan dengan Ibunya di Medan. Hanya Om Leo ini yang mempercayai kebenaran yang dibawa Mikayla.

Sudah hampir seminggu Kayla berada di Villa ini. Sebuah tempat berudara sejuk di Puncak. Villa ini adalah milik dari keluarga Tante Neni.

Selama seminggu ini Kayla sangat merindukan Hendarno Al Ghufron, pemuda sederhana yang membuat dirinya merasakan kedamaian.

Putra bungsu seorang Ulama Karismatik pemilik sebuah pesantren, benar-benar membuat dirinya sangat merindukan kehadiran pemuda itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun