Momen emas untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2 terjadi ketika Sterling gagal menceploskan bola ke gawang gawang kosong.Â
Selama laga berlangsung walaupun menguasai bola tetapi terlalu banyak kegugupan pemain sehingga menurunkan performa dari skuad City. Â
Ada 19 peluang City, 8 tendangan on target, 6 tendangan off target dan 5 tembakan City berhasil diblok kiper Lyon, Anthony Lopes.
Lini tengah mereka sangat minim kreativitas. Pep Guardiola baru menyadari setelah mereka ketinggalan 1-3 dan memasukkan David Silva.Â
Pemain Spanyol ini terlihat mulai mampu menghidupkan kembali serangan City. Namun terlambat karena waktu sudah semakin sempit menuju menit-menit akhir.Â
Josep Guardiola harus berlapang dada menerima kekalahan ini. Fakta dilapangan skuad asuhannya hanya mampu menerapkan sepakbola gagap. Bukan sepakbola yang selama ini ditampilkan oleh skuad Etihad.Â
"Kami harus mengangkat mental para pemain ketika mereka kembali ke klub lagi. Kadang-kadang Anda harus memecahkan beban penghalang ke semifinal ini. Tim selama beberapa tahun terakhir pantas mendapatkannya. Mungkin suatu hari kami akan memecahkan kesenjangan ini." Demikian kata penutup Guardiola usai laga seperti dilansir UEFA.com (16/8/20).Â
Selamat untuk Olympique Lyon yang berhasil lolos ke semifinal melawan Bayern Munich.Â
Sementara laga semifinal lainnya adalah Paris Sain Germain melawan RB Leipzig.Â
Jadi dalam laga semi final ini adalah duel antara Perancis melawan Jerman. Sangat menarik ditunggu.
Salam hangat dan sehat selalu @hensaÂ