Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Belajar dari Drama 3 Menit Laga Atalanta dan Paris Saint Germain

13 Agustus 2020   15:13 Diperbarui: 13 Agustus 2020   16:07 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Neymar (Foto Skysports.com) 

Semua orang yang menyaksikan laga antara Atalanta lawan Paris Saint Germain (PSG) pasti setuju bahwa Atalanta, klub asal Italia tersebut bermain sangat luar biasa mengimbangi Raksasa dari Perancis, PSG. 

Ketika mereka berhasil membuat gol pada menit ke-27 melalui tendangan kaki kiri Pasalic, penggemar Atalanta pasti sangat terkejut. Bahkan siapapun malam itu tidak pernah terpikir Atalanta bisa mencetak gol. 

Sebelum laga berlangsung hampir semua pengamat menjagokan PSG sebagai pemenang. Walaupun memang terbukti benar, namun tidak pernah menyangka laga akan berlangsung penuh dengan dramatis. 

Apa yang bisa dipetik sebagai pelajaran dari laga yang sangat menguras emosi kedua penggemar sepakbola di Italia dan Perancis ini? 

Kita bisa belajar dari laga malam itu yang berlangsung di Estdio do Sport Lisboa e Benfica, Lisbon Portugal, Kamis (13/8/20) dini hari WIB. 

Kolektivitas skuad Atalanta menjadi pelajaran pertama. Tim asuhan Gian Piero Gasperini malam itu telah menunjukkan penampilan yang sangat kompak. 

Mereka adalah tim yang relatif tidak memiliki "Super Star" seperti yang dimiliki oleh PSG yang penuh dengan para "Bintang". 

Tapi justru dengan kondisi seperti itu membuat mereka sangat kompak bermain secara kolektif. Tidak ada satu pemain pun yang bermain sangat individualis. 

Pelatih Gasperini berhasil menerapkan skema permainan sederhana dengan umpan pendek merapat. 

Hal itu terlihat di babak pertama, Atalanta sangat menguasai permainan mengimbangi PSG dengan penguasaan bola sekitar 49 persen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun