Nira tebu yang diperoleh dipisahkan dari kotoran, sehingga diperoleh nira jernih dan endapan berupa blotong yang merupakan sisa kotoran dari pemurnian nira tebu.
Blotong ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan pupuk organik yang baik dan bahan lilin alam. Namun pada umumnya blotong banyak digunakan sebagai pupuk organik.
Ko Produk dari Proses Kiristalisasi Gula Pasir
Proses kristalisasi gula dari nira kental yang sudah dipisahkan dari kotoran dan endapan menghasilkan kristal gula. Sisa cairan yang tidak bisa mengkristal dipisahkan. Cairan tidak mengkristal ini dinamakan tetes (molasses).
Ko produk tetes sangat bermanfaat baik langsung maupun setelah melalui proses lebih lanjut.
Pemanfaatan tetes secara langsung biasanya digunakan sebagai campuran pakan ternak. Selain itu juga digunakan untuk permen ternak (”Urea Molasses Block” atau UMB).
Tetes juga sangat popular sebagai bahan baku untuk produk fermentasi seperti alkohol, spiritus, asam asetat, aseton butanol, asam sitrat, asam laktat, glycerol, ragi roti, PST, L-lysine, MSG, dextran, xanthan gum dan sebagainya.
Dalam tulisan selanjutnya mari kita simak jenis-jenis ko produk yang bisa dikembangkan sebagai terobosan diversifikasi produk industri gula.
Salam hangat dan sehat selalu @hensa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H