Menurut Skysports.com (1/8/19), Dybala bersinar di Juventus dengan 68 golnya dalam 140 penampilan antara 2015 dan 2018 untuk juara Serie A Juventus. Maka saat ini sangat wajar jika Dybala memiliki daftar panjang klub lain yang dilaporkan mengejar tanda tangannya. Termasuk Manchester United yang masih membutuhkan seorang pemain depan yang memiliki kebugaran yang lebih segar dengan pemain yang mereka miliki saat ini.Â
Dybala bukan pemain sembarangan. Pada saat itu Barcelona, Real Madrid, Liverpool, Chelsea, Arsenal, dan Manchester City semuanya telah dikaitkan dengan pemain Argentina ini.Â
Bahkan musim panas ini, Tottenham juga dilaporkan tertarik mendatangkan Dybala. Meskipun mereka akan membutuhkan penjualan uang besar untuk membiayai perpindahan Dybala dengan nilai lebih dari 80 juta pound. Sementara itu United telah berulang kali dipastikan akan membuat langkah untuknya.
Dybala selalu bersikeras bahwa dia ingin tetap di Juventus. Tetapi kedatangan Cristiano Ronaldo di Turin mengubah perannya, kedudukannya di tim dan membuka pintu untuk langkah potensial meninggalkan Juventus. Dybala dengan posisi barunya di Juventus semakin sulit untuk mencetak gol. Â
"Dia adalah pemain yang paling menderita karena kedatangan Ronaldo. Pada satu titik di musim ini, Dybala menemukan stabilitas yang baik, dia memulai setiap pertandingan tetapi dia menderita dalam aspek mencetak gol. Kemudian dia cedera, dan hubungan dengan pelatih Juventus, Massimiliano Allegri mulai memburuk. " Demikian kata reporter Skysport di Italia Francesco Cosatti, seperti dilansir Skysports.com (1/8/19).
Kedatangan Maurizio Sarri menggantikan Allegri ternyata tidak mengubah pendekatan Ronaldo-centris yang akan terus berlanjut pada musim Serie A 2019/20.
Memang benar sebagai pelatih baru Maurizio Sarri masih harus bertemu Ronaldo pada kesempatan pertama setelah diangkat menjadi bos baru Juventus.Â
Tentu saja hal itu dilakukan untuk membahas rencana tim menghadapi musim kompetisi mendatang. Sementara itu saat ini Dybala masih belum kembali ke Turin dari liburan musim panasnya setelah Copa America.
Bagaimana nasib Dybala dan Lukaku? Kita akan lihat sebelum jendela transfer Premier League ditutup 8 Agustus 2019 ini.
@hensaÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H