Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Guardiola Kehilangan Mourinho dan Bicara Sosok Solskjaer di Manchester United

12 Januari 2019   05:00 Diperbarui: 12 Januari 2019   05:02 602
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 


Sebagai sesama klub satu kota di Manchester, berita apapun tentang klub tetangga dipastikan akan menjadi perhatian bagi kubu lainnya. Demikian pula Machester City selalu mengikuti perkembangan klub rival sekotanya Manchester United. Bagi City yang namanya rival sekota tetap merupakan tim yang harus diperhitungkan.

Saat ini United mengalami perubahan besar dalam penampilan mereka ketika pelatih Mourinho dipecat dan digantikan oleh Ole Gunnar Solskjaer.  Pep mungkin harus jujur merasa kehilangan Mourinho sejak itu. Rivalitas kedua manajer di Liga Primer Inggris sudah berakhir. 

Keputusan sudah dilakukan, Manchester United resmi mendepak Mourinho, usai United kalah 1-3 dari Liverpool di Anfield (Premierleague.com 19/12/18). Pep sudah terlibat persaingan dengan Mourinho sejak di La Liga Spanyol, tepatnya ketika membesut Barcelona dan Real Madrid.

Kini ada Solskjaer yang resmi diangkat menjadi caretaker pelatih skuat United dengan hasil sejauh ini sangat mengesankan.

"Ketika ada seorang manajer muda seperti Ole Gunnar Solskjaer mendapatkan kesempatan seperti ini, itu karena klub memandangnya pantas untuk melakukan pekerjaan ini. Anda mengenal klub dan orang-orang di dalamnya, mengetahui cara klub bekerja, mengerti segalanya. Ini adalah sesuatu yang penting dan positif," kata Pep Guardiola seperti dilansir Fourfourtwo.com (22/12/18).

Itulah yang dialami Solskjaer saat ini. Pep juga merasa punya kisah yang mirip dengannya. Mereka, Pep dan Solskjaer sama-sama muda dan diberi kesempatan oleh klub mereka. Namun jangan membandingkan karir sebagai pemain dan sebagai pelatih. Ada yang sukses sebagai pemain belum tentu sukses sebagai pelatih, begitu pula sebaliknya.

Seperti sudah kita tahu bahwa mantan penyerang Norwegia itu sempat 11 tahun berkarier di Old Trafford sebagai pemain. Pernah juga melatih tim junior United, dan kini terpilih menjadi manajer sementara Setan Merah menyusul pemecatan Jose Mourinho.

Pep juga pernah menjadi pemain di Barcelona, kemudian menjadi pelatih Barca B sebelum diangkat menjadi pelatih senior. Perjalanan dari pemain menjadi pelatih di klub yang sama tersebut juga sedang dialami Solskjaer. Memang terdapat banyak keuntungan bagi seorang manajer yang melatih klub yang pernah dibelanya semasa bermain dulu.

Sosok Solskjaer saat ini menjadi pembicaraan yang cukup hangat di kalangan pengamat Premier League. Inilah apa yang sudah dilakukan Solskjaer di Manchester dalam 5 laga pertamanya. Beberapa pemain berhasil menemukan kembali performa mereka. Paling tidak ada 4 pemain yang sangat mengesankan dalam sentuhan Ole Gunnar Solskjaer. Mereka adalah Pogba, Sanchez, Lukaku dan Rashford.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun