Mohon tunggu...
Henry Surya Winata
Henry Surya Winata Mohon Tunggu... Jurnalis - Seorang mahasiswa yang ingin terus belajar

Suka dengan menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Perlukah Kita Divaksin?

25 Januari 2021   18:27 Diperbarui: 25 Januari 2021   20:27 460
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lantas, ketika sudah banyak varian virus corona berkembang pesat didunia apakah yang harus kita lalukan?

Baru-baru ini pemeritah Republic Indonesia melalui presiden Jokowi menggelar vaksinasi pertama dinegara ini. Banyak pertanyaan yang timbul ketika sudah banyak varian virus corona ini berkembang diluar sana, apakah vaksin ini bisa menangkal semua varian baru dari virus corona? Atau malah vaksin ini sudah terlambat karna sudah tertinggal efektivitasnya?

Menurut pepatah “lebih baik mencenggah dari pada mengobati”, mungkin hal itu yang cocok diungkapkan untuk setiap masyarakat Indonesia. Dengan vaksin kita setidaknya sudah mengurangi resiko terkena bakteri dan virus, vaksinasi bertujuan memberikan ketahanan atau kekebalan tubuh pada setiap orang. Jadi alasan pertama ketika orang bertanya apakah vaksin ini cocok, jelas sangat cocok untuk membuat kekebalan tubuh atau anti body agar tidak mudah diserang segala bakteri ataupun virus.

Untuk vaksin sinovac yang baru-baru ini diimport Indonesia dari China, walaupun diindonesia masih belum terlihat ini ampuh atau tidak tapi menurut sumber perusahaan yang membuat vaksin sinovac ini sudah teruji didua negara yaitu brazil dan turki. Hasil presentasenya efektivitasnya 50-90%.

Maka dari itu sangat penting bagi setiap warga negara Indonesia untuk divaksin, selain aman dan halal vaksin ini sangat penting untuk menjaga kekebalan tubuh kita terhadap virus dan bakteri.

Penulis: Henry Surya Winata, STISIP WIDURI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun