Mohon tunggu...
Henry Praherdhiono
Henry Praherdhiono Mohon Tunggu... Dosen - Teknologi Pendidikan

Sejak pertama mengandrungi dinia pendidikan, bermula dari kesulitan yang saya alami pada saat belajar fisika di S1 Fakultas Saintek Unair Surabaya. Setelah itu betekad untuk memudahkan belajar fisika untuk orang lain dengan masuk di S2 Teknologi Pembelajaran Universitas Negeri Malang. Ibarat mobil sudah terlalu laju dan sulit mengerem kegandrungan ke dunia belajar dan pembelajaran saya justru tersesat dijalan yang benar dalam menempuh S3 Teknologi Pembelajaran ditempat yang kucintai .... dimana saya mengabdi di sana. Garis hidup yang indah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berjudi (kah) dalam Keberterimaan Informasi?

18 April 2022   09:20 Diperbarui: 18 April 2022   09:52 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semua yang disebut dengan kata “lebih mudah”, itu hanya berupa peluang. Peluang untuk diterima dan mungkin bisa saja ditolak. Bagaimanapun wujudnya tukang gigi, tetap punya pelanggan setia. Meskipun dokter-dokter gigi muda telah lulus dan mendapatkan izin praktik. Mengapa demikian? Tanyakan pada rumput yang bergoyang.

Berpikir sehat terhadap informasi, menjadi jalan terbaik untuk kita. Ada kalanya informasi menjadi layak diterima sebagian, keseluruhan bahkan ditolak sama sekali. Bukan karena informasi itu benar, salah, mengada-ada, lebay, dan lainnya, namun karena kondisi penerima informasi. 

Akal sehat yang saya usung dalam informasi ini adalah bahwa kita hanya bisa menjangkau informasi untuk sampai ke pengguna dan kemudian diproses untuk dipersepsikan hanya karena teori peluang. Sebagai sikap religius kita hanya mampu menjelaskan tentang penerimaan informasi sebagai ketentuan Tuhan, Allah SWT, Wallahu a'lam bish-shawabi …. Salam satu jiwa luur …..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun