Tak terhindarkan
Sayang dan benci silih berganti datang
Dan kadang berdampingan
Ada rindu yang tak bisa diungkapkan
Hanya karena belum bisa kutersenyum
Mereka bilang, aku belum apa-apa.
***
Amarahku tersulut kata
Yang bisa kulakukan menangis semata
Berjuang pun tak dihargai juga
Aku ini tanpa pelipur lara
Hanya karena aku belum bisa memberi
Mereka bilang, aku pura-pura saja.
***
Kutanya diri
Aku ini punya siapa?
Terombang ambing di pusaran rasa
Mereka curiga
Mereka keliru
Aku termangu
Ingin menyudahi semua.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!