Mohon tunggu...
Hennie Triana Oberst
Hennie Triana Oberst Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyuka traveling dan budaya

Kompasianer Jerman || Best in Citizen Journalism Kompasiana Awards 2023

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Mengintip Marriage Market, Pasar Jodoh di Shanghai

20 Mei 2021   05:42 Diperbarui: 20 Mei 2021   09:11 2305
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pasar Jodoh di Shanghai | dok. HennieTriana

Love market di Shanghai | dok. HennieTriana
Love market di Shanghai | dok. HennieTriana

Marriage Market ini merupakan usaha terakhir dari orangtua yang ingin mencarikan jodoh untuk anak mereka. Mayoritas adalah orangtua dari seorang wanita. 

Umumnya wanita-wanita ini berpendidikan tinggi dan memiliki karier yang bagus. Sebagian dianggap tidak beruntung, karena berpenampilan tidak menarik, seperti yang diminati pria pada umumnya. 

Jika dianggap cocok, orangtua akan mengatur pertemuan anak mereka, dengan saling bertukar nomor telepon, atau aplikasi pesan WeChat yang sangat populer di sana.

Marriage market di Shanghai cukup diminati orangtua, karena di sini adalah pusat perdagangan nasional dengan pendapatan perkapita tertinggi kedua di China. Tidak salah untuk mencarikan jodoh yang cukup mapan bagi anak-anak mereka di kota ini.

Kendati pun gaya perjodohan seperti ini dianggap sungguh ketinggalan zaman, tetapi masih banyak orangtua yang melakukannya. Alasannya, mereka ingin mendapatkan jodoh yang baik untuk anaknya. 

-------

Hennie Triana Oberst

De, 19.05.2021

"Perjodohan"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun