Bersihkan kasur dengan alat penyedot debu secara mandiri, atau bisa juga menggunakan jasa pembersih profesional. Kasur yang bersih akan membuat kita tidur lebih nyenyak.Â
Kemudian, sortir barang-barang yang ada di dalam rumah, perabot, pajangan yang terletak di rak, juga hiasan dinding. Pilih beberapa yang sangat dibutuhkan saja. Dan barang-barang yang sudah tidak diperlukan lagi dan hanya sebagai penampung debu lebih baik disingkirkan.Â
Usahakan untuk bisa melepas sebagian barang-barang yang dimiliki. Jika masih bagus, bisa dijual di pasar loak atau diberikan kepada orang lain yang lebih membutuhkan. Kadang kala memang berat berpisah dengan barang kesayangan. Namun, semakin lama barang disimpan, semakin penuh ruangan, dan semakin sulit kita melepaskan.Â
Gunakan warna-warna natural yang lembut dan serasi pada cat dinding, perabot, dan aksesori lainnya, sehingga membuat nyaman pandangan mata.Â
Setelah ruangan dan perabotan bersih, jika memungkinkan, ubah letak barang-barang di ruangan. Biasanya tata letak yang baru, akan menciptakan suasana yang berbeda.
Mungkin saya termasuk orang yang agak kurang kerjaan. Sejak dulu saya suka menggeser-geser dan mengubah letak perabot yang ada di rumah. Bahkan saat ngekost dulu, setiap bulan saya ubah letak tempat tidur dan meja.
Entah kenapa terasa berbeda, padahal letaknya akan kembali ke bentuk dua atau tiga bulan yang lalu. Ya, kamar kost ukuran mini.
Biasakan untuk menggunakan perabot dari bahan alami yang ramah lingkungan. Misalnya barang-barang yang terbuat dari kayu, bambu, kulit, rotan, kaca dan sebagainya. Usahakan untuk mengurangi, atau sebisa mungkin menghindari barang yang terbuat dari plastik.
Setelah ruangan rapi tertata, jangan lupa tambahkan tanaman hijau, bukan tanaman dan bunga dari plastik.
Ada beberapa jenis tanaman yang terbukti sangat baik diletakkan di dalam ruangan, contohnya jenis Dracaena, Sansevieria, Lidah buaya, dan beberapa jenis lainnya. Tanaman-tanaman ini terbukti dapat membantu memurnikan udara di dalam ruangan dan memberi efek menenangkan.